DPR Minta Perluas Jumlah Penerima Manfaat Bantuan Sosial Berluas karena Harga Beras Naik Sejak Awal 2023

Avatar photo

- Pewarta

Sabtu, 23 September 2023 - 10:44 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Harga Beras Naik Sejak Awal 2023. (Pixabay.com/ulleo)

Harga Beras Naik Sejak Awal 2023. (Pixabay.com/ulleo)

APAKABARNEWS.COM – Kementerian Sosial didorong memperluas jumlah penerima manfaat bansos beras di tengah melambungnya harga bahan pokok ini.

Yuks, dukung promosi kota/kabupaten Anda di media online ini dengan bikin konten artikel dan cerita seputar sejarah, asal-usul kota, tempat wisata, kuliner tradisional, dan hal menarik lainnya. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Anggota Komisi VIII DPR RI dari Fraksi PKS, Wisnu Wijaya mengatakan ketidakmampuan pemerintah mengendalikan kenaikan harga beras berisiko menambah jumlah penduduk miskin di Indonesia.

Mengacu pada panel harga Badan Pangan Nasional (Bapanas), harga rata-rata bulanan beras premium dan medium tercatat konsisten merangkak naik semenjak awal 2023.

Misalnya, harga beras medium rata-rata telah menembus Rp12.690 per kg pada September 2023, sedangkan pada Januari lalu tercatat hanya Rp 11.550/kg.

Sementara, harga beras premium kini mencapai 14.330 per kg dibandingkan harga sebelumnya pada Januari lalu yang berkisar 13.140 per kg.

Baca artikel lainnya di sini:  Hasil Survei IPS Ungkap Basis Pemilih PKB Condong Pilih Prabowo Subianto Ketimbang Pasangan AMIN

“Pemerintah, salah satunya melalui Kemensos, perlu memperluas jumlah penerima bansos beras guna menjaga daya beli kelompok bawah dan menengah.”

“Terkait kelompok menengah ini perlu mendapat sorotan mengingat mereka termasuk dalam kelompok rentan dalam situasi ini.”

0″Status sosial ekonomi mereka yang tidak termasuk kelompok bawah membuat mereka tidak menerima bansos dari pemerintah,” papar Wisnu Wijaya di Jakarta, Kamis, 21 September 2023.

Anggota DPR Fraksi PKS ini membeberkan, jumlah kelas menengah rentan di Indonesia mencapai 115 juta penduduk dan berisiko turun kelas akibat kenaikan harga beras belakangan ini.

Untuk itu, lanjut Wisnu Wijaya, fokus pemerintah dalam penyediaan jaring pengaman sosial sebaiknya tidak hanya tertuju pada 25 juta penduduk miskin.

Tetapi juga menyasar kelompok menengah yang rentan tersebut.

“Beras memiliki bobot konsumsi terbesar bagi kelas menengah ke bawah,” kata Wisnu Wijaya dikutip media ini dari laman resmi PKS.

“Misalnya, beras memberi sumbangsih untuk garis kemiskinan di desa mencapai 23,7 persen, sementara di kota sebanyak 19,3 persen.”

Peluang bagi aktivis pers pelajar, pers mahasiswa, dan muda/mudi untuk dilatih menulis berita secara online, dan praktek liputan langsung menjadi jurnalis muda di media ini. Kirim CV dan karya tulis, ke WA Center: 087815557788.

“Upaya untuk memperluas penerima bansos beras minimal sampai 3 bulan ke depan diharapkan bisa menanggulangi tekanan terhadap risiko kenaikan angka kemiskinan,” jelas Anggota DPR Dapil Jateng 1 ini.

Mengacu pada data terbaru BPS per Maret 2023, jumlah penduduk miskin di Indonesia menyentuh 25,09 juta orang atau mencapai 9,39 persen.

Portal berita ini menerima konten video dengan durasi maksimal 30 detik (ukuran dan format video untuk plaftform Youtube atau Dailymotion) dengan teks narasi maksimal 15 paragraf. Kirim lewat WA Center: 085315557788.

Meskipun angka tersebut sedikit turun dibandingkan pada bulan September 2022 yang mencapai 9,57 persen.

Namun angka tersebut masih lebih tinggi jika dibandingkan pada masa sebelum pandemi, yakni 9,22 persen per September 2019.***

Investor yang serius bisa mendapatkan 100% kepemilikan media online dengan nama domain super cantik ini. Silahkan ajukan penawaran harganya secara langsung kepada owner media ini lewat WhatsApp: 08557777888.

Berita Terkait

Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Ketua Komisi DPRD Jateng Alwin Basri, Akhirnya Ditahan KPK
Soal Penahanan Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu dan Suami, KPK Isyaratkan Pekan Ini
Prabowo Subianto ke Malaysia, Masalah Bilateral Termasuk Tenaga Kerja Sepakat Kita Tertibkan
Untuk Bela Palestina, Prabowo Subianto Ajak Negara-negara Anggota Kerja Sama Ekonomi D-8 Kuat Bersama
Persrilis.com Mengucapkan Selamat Tahun Baru 2025, Raih Prestasi dan Pencapaian yang Lebih Baik Lagi!
Minta Pejabat Hemat Biaya Perjalanan Dinas, Prabowo: Bisa untuk Perbaiki Sekolah hingga Makan Bergizi Gratis
Presiden Prabowo Subianto Ingatkan Jangan Sampai Subsidi Dinikmati Orang Kaya, Harus Tepat Sasaran
Minta Para Menteri Kurangi Perjalanan Luar Negeri, Presiden Prabowo Subianto: Jangan Mengada-ada
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Kamis, 28 November 2024 - 23:00 WIB

Sudaryono Turun Gunung dengan Pasukanya, Suara Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Langsung Jadi Moncer

Kamis, 28 November 2024 - 09:48 WIB

Luthfi-Taj Yasin Menang Besar, Sudaryono Apresiasi Kerja Keras Pasukan Samurai dan Jangkrik di Pilgub Jateng

Kamis, 28 November 2024 - 08:17 WIB

Pasangan Ahmad Luthfi – Taj Yasin Berhasil Unggul dalam Hitung Cepat Pilkada Jateng 2024 Versi SMRC

Kamis, 17 Oktober 2024 - 07:59 WIB

Kader PDI Perjuangann Pramono Anung Bertemu dengan Prabowo Subianto, Begini Penjelasan Puan Maharani

Rabu, 2 Oktober 2024 - 14:23 WIB

Rencana Pertemuan Megawati Soekarnoputri dengan Prabowo Subianto Ditanggapi Presiden Jokowi

Selasa, 27 Agustus 2024 - 11:03 WIB

Bertarung dengan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen di Pilkada Jawa Tengah 2024, Andika Perkasa Nyatakan Optimis

Rabu, 24 Juli 2024 - 07:24 WIB

PDIP Sebut Elektabilitas Andika Perkasa Tinggi Meski Beum ke Lapangan dalam Pilkada Jateng 2024

Selasa, 23 Juli 2024 - 11:02 WIB

Apabila Maju di Pilkada Jawa Tengah 2024, Surya Paloh Dukung Penuh Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep

Berita Terbaru